Jepang dikenal sebagai salah satu negara yang paling disiplin, termasuk perihal keuangan. Maka dari itu, Jepang memiliki strategi budgeting yang sudah berusia lebih dari 1 abad, yakni kakeibo. Startegi ini tidak memerlukan aplikasi rumit ataupun tabel spreadsheet yang bikin pusing. Karena metode sederhana ini hanya butuh pena, buku catatan, dan 4 amplop fisik. Ini adalah teknik cash budgeting yang memaksa kamu untuk melihat uangmu berkurang secara fisik, sehingga menghentikan kebiasaan boros tanpa perlu repot mencatat transaksi digital.
Apa itu Kakeibo?
Kakeibo adalah metode pengelolaan keuangan tradisional Jepang yang berfokus pada pencatatan pengeluaran secara cermat untuk meningkatkan kesadaran dan kebiasaan belanja yang lebih bijak. Metode ini melibatkan pencatatan pemasukan dan pengeluaran di awal bulan, serta mencatat semua transaksi setiap hari untuk dievaluasi di akhir bulan. Tujuannya adalah untuk membantu individu mencapai target tabungan dan kebebasan finansial dengan lebih sadar.
Cara Kerja Kakeibo
Di awal bulan, kamu harus menentukan pemasukan, target tabungan. Bagikan anggaran untuk 4 kategori utama, seperti kebutuhan pokok (makanan, biaya sewa, dll), keinginan (jajan, jalan-jalan, dll), dan untuk hal/kejadian tak terduga.
Selama bulan berjalan, Catat semua pengeluaran harian ke dalam buku catatan atau aplikasi yang telah ditentukan, serta pisahkan antara kebutuhan pokok dan keinginan. Cek sisa uang mingguan dan sesuaikan jika ada kelebihan/kekurangan anggaran.
Di akhir bulan, Jumlahkan seluruh pengeluaran untuk melihat totalnya. Lakukan refleksi dan evaluasi untuk mengidentifikasi pengeluaran yang bisa dipangkas dan sesuaikan rencana untuk bulan berikutnya. dan tanyakan 4 pertanyaan ini kepada diri kamu:
1. Berapa banyak uang yang saya punya?
2. Berapa banyak uang yang ingin saya tabung?
3. Berapa banyak yang saya keluarkan bulan ini?
4. Bagaimana cara agar lebih efektif bulan depan?
Pembagian dan Fungsi Masing-Masing Amplop
Dalam strategi kakeibo, setiap amplop menampung jumlah uang tunai yang telah dianggarkan untuk posnya masing-masing, dan tidak boleh mengambil uang dari amplop lain jika isinya habis.
1. Amplop 1 (Survival/Kebutuhan Pokok)
Isi uang di amplop ini hanya untuk membiayai pengeluaran penting dan rutin yang sifatnya wajib dan tetap. Contohnya seperti Sewa/cicilan rumah, bahan makanan, tagihan listrik/air/internet, biaya transportasi harian.
2. Amplop 2 (Keinginan/Opsional)
Uang di amplop ini untuk pengeluaran yang tidak penting untuk kelangsungan hidup, tetapi dapat meningkatkan kualitas hidup atau kenyamanan. Contohnya seperti Belanja pakaian, makan di luar, hangout, biaya langganan hiburan (streaming/gym).
3. Amplop 3 (Culture/Budaya/Hiburan)
Untuk pengeluaran yang berkaitan dengan kegiatan budaya, pendidikan, atau hobi untuk memperkaya wawasan atau hiburan. Contohnya seperti Tiket bioskop/konser, buku, biaya kursus/workshop, donasi, rekreasi.
4. Amplop 4 (Extra (Pengeluaran Tak Terduga)
Untuk mengantisipasi biaya mendadak atau darurat yang tidak masuk dalam anggaran rutin. Contohnya seperti Perbaikan rumah/kendaraan mendadak, kado ulang tahun, biaya medis darurat.
Tips Sukses Menerapkan Kakeibo
Untuk memastikan metode ini berjalan efektif, kami merekomendasikan tips ini:
- Amplop Habis = Berhenti Belanja: Ketika Amplop Keinginan kamu kosong, itu berarti batas belanja non-esensial kamu sudah tercapai. Jangan pernah meminjam dari Amplop Kebutuhan Pokok atau Dana Tak Terduga.
- Hanya Gunakan Uang Tunai: Jika pengeluaran sudah dialokasikan di amplop, wajib hukumnya menggunakan uang tunai (kartu debit/kredit disimpan). Melihat uang fisik berkurang akan meningkatkan ‘pain of paying’ dan membuat kamu lebih sadar sebelum membeli.
- Wajib Evaluasi Mingguan: Jadwalkan waktu singkat (misalnya setiap Minggu malam) untuk menghitung sisa uang di setiap amplop. Ini adalah momen refleksi untuk bertanya: “Mengapa uang di Amplop Keinginan cepat habis?”
Kesimpulan
Prinsip 4 Amplop Ala Jepang mengajarkan kamu cara membagi uang, melatih kesadaran finansial dan disiplin. Metode ini mengubah uang dari sekadar angka di layar menjadi alat fisik yang bisa kamu kendalikan. Ambil empat amplop, tulis labelnya, dan mulailah berinvestasi pada disiplin diri kamu hari ini. Karena, mengendalikan uang adalah langkah pertama menuju kebebasan finansial sejati.